DEJABAR.ID.PANGANDARAN – Dengan adanya kabar yang menimpa Umay Sumarni Suherman (46) warga Dusun/Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat yang menjadi tenaga kerja indonesia (TKI) di Mekkah Arab Saudi yang kini mengalami kendala kepulangan.
Sebelumnya, pihak Pemkab Pangandaran melalui Dinas Tenaga Kerja Industri dan Transmigrasi Kabupaten Pangandaran menyatakan belum bisa berbuat apa-apa karena terbentur anggaran.
Namun, Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata saat ditemui usai melantik ratusan anggota BPD di gedung Islamic Center Kecamatan Cijulang, dirinya mengaku sampai saat ini belum kedatangan dari pihak keluarga Umay yang menjadi TKI di Arab Saudi ke Kantor maupun ke dinas terkait.
“Kenapa mereka (keluarga-red) tidak pernah datang atau melaporkannya ke kita (pemerintah). Nanti saya akan tugaskan pejabat khusus untuk menemui keluarganya dan menanyakan kenapa bisa terjadi seperti itu,” ujarnya kepada dejabar.id. Kamis (04/04/2019).
Setelah nanti mendapatkan bahan, Jeje menegaskan, baru kita akan mengambil langkah-langkah apa saja yang harus kita lakukan.
“Saya tau dari medsos, keluarga juga tidak datang kesaya menyampaikan kasus tersebut, tetapi kita akan proaktip untuk turun ke keluarga melihat persoalannya seperti apa sich dan sekarang apa yang mesti dibantu,”tuturnya.
Saat disinggung tidak ada anggaran, Orang nomor satu di Kabupaten Pangandaran mengatakan anggaran itu nomor seribu makanya nanya sama Bupati, kalau staf ya begitu ngomongnya kalau Bupati kan lain lagi.
“Gini loch, anggaran itu kan mereka tidak paham, anggarannya oleh CPCL (calon penerima calon lokasinya) tidak boleh anggaran untuk TKW, TKI tetapi ada kursi darurat, ini namanya kursi darurat tentu kita bisa lakukan dengan baik, jadi kuncinya staf tidak bisa mengambil keputusan datangnya ke bupati kan begitu,”terang Jeje.
Menurut Jeje Staf itu normatif jadi ada anggaran tidak ada anggaran mereka tidak tahu langkah – langkah bupati.
“Jadi ini akan menjadi perhatian khusus kami untuk membantu kepulangan warga Masawah yang jadi TKI di Arab Saudi,” tutupnya. (dry)
Leave a Reply