MAJALENGKA, – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabuaten Majalengka, ke-48 dan pameran agro 2018, yang dipusatkan di Lapangan Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, telah resmi ditutup oleh Bupati Majalengka, Karna Sobahi.
Menurut Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Majalengka, Yayat Hidayat, bahwa kegiatan MTQ ini jika dimaknai secara komprehensif, disamping sebagai event penting untuk membangun silaturrahim dan mengembangkan Syi’ar Islam, MTQ juga merupakan wahana strategis untuk membentuk karakter dan jiwa Qur’ani serta menumbuhkan semangat pengembangan keilmuan.
“Hal tersebut penting untuk disadari, ketika kita dihadapkan kepada perkembangan IT yang semakin canggih dan gesekan peradaban yang semakin tajam,” katanya kepada Dejabar.id, Kamis (13/12/2018).
Terlebih saat ini, kata dia, sedang dihadapkan kepada sebuah paradigma, bahwa SDM sebagai Core Capitle (SDM sebagai Modal Utama).
“Oleh karena itu, kita membutuhkan SDM, yang tidak hanya saleh secara personal dan sosial, tapi juga menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Yayat juga menambahkan, bahwa MTQ merupakan sarana syi’ar Islam untuk mengajak pada kebaikan dan menjaga nilai-nilai Islam dalam kehidupan.
“Kami pun berharap MTQ selain bertujuan agar masyarakat bisa menghayati bacaannya dan dapat memacu semangat kita umat muslim mencintai Alquran, juga sekaligus meningkatkan ghirah dalam memahami isi kandungan ayat alquran,” paparnya.
Sebelumnya, Bupati Majalengka, Karna Sobahi juga menuturkan, bahwa MTQ tidak hanya sebagai bentuk perlombaan dan acara seremonial saja, namun juga untuk membumikan Alquran di Majalengka yang masih kental nilai keislamannya mapun kereligiusannya.
Selain itu, menurutnya MTQ juga sebagai media membangun silaturrahmi dan menjaga kearifan lokal se-Kabupaten Majalengka dengan semangat Alquran.
Sementara itu, menurut Humas Kemenag Majalengka, Endang Mu’min, adapun cabang-cabang MTQ yang diperlombakan. Diantaranya, Tilawatil Qur’an, Murottal, Hifdzil Quran, Fahmil Quran, Syarhil Qur’an, Khattil Quran.
Sedangkan untuk peraih kejuaraan pada penyelenggaraan MTQ ke- 48 tahun 2018 tingkat Kabupaten Majalengka tersebut. Yakni, juara 1, diraih oleh Kecamatan Talaga dan juara 2 disabet oleh Kecamatan Rajagaluh serta juara 3, Kecamatan Sumberjaya.
“Kalau untuk peraih kejuaraan pameran agro 2018. Diantaranya, juara 1, diraih oleh Kecamatan Cigasong dan juara 2, Kecamatan Panyingkiran serta juara harapan 1, Kecamatan Malausma, harapan 2, Kecamatan Bantarujeg. Sedangkan, untuk juara stand pameran terbaik, diraih Kecamatan Dawuan,” jelasnya.
Sementara untuk juara pawai taaruf sendiri, sambung dia, untuk juara 1 dimenangkan oleh Kecamatan Panyingkiran dan juara 2, Kecamatan Majalengka serta juara 3, Kecamatan Argapura. (jja)
