dejabar.id, Majalengka – Polres Majalengka, pada akhir Agustus 2019 ini, akan menggelar operasi untuk menciptakan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
Beberapa titik dalam wilayah hukum Polres Majalengka akan menjadi target Operasi Patuh Lodaya 2019.
Kapolres Majalengka, AKBP Mariyono, melalui Kasat Lantas, AKP Endang Sujana, didampingi Kanit Dikyasa Lantas, Iptu Y Rusyanto mengatakan, kegiatan tersebut, digelar serentak di seluruh Indonesia.
Untuk Kepolisian Daerah Jawa Barat, termasuk di Kabupaten Majalengka, operasi khusus tersebut, memakai sandi ‘Patuh Lodaya’ yang akan digelar selama 14 hari. Terhitung mulai 29 Agustus hingga 11 September 2019.
Menurut kasat lantas, ada delapan indikator yang menjadi target sasaran operasi tetsebut. Diantaranya, pengendara yang tidak memakai helm SNI, sirene dan rotator lampu, tidak memasang sabuk pengaman (Sefety Beli).
Menggunakan hendphone saat mengemudi, pengemudi yang masih di bawah umur, melawan arus, mabuk pada saat berkendara dan melebihi batas kecepatan.
“Operasi ini bertujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, menuju Zero Accident,” ungkapnya pada saat berdialog di salah satu radio di Majalengka, Senin (26/8/2019).
Selain itu, tambah dia, bahwa kegiatan Operasi Patuh Lodaya 2019, juga bermaksud untuk meningkatkan kesedaran dalam mematuhi peraturan rambu-rambu lalu lintas dan menekan fatalitas angka kecelakaan. (jja)