DEJABAR.ID, CIREBON – Sebagai bagian dari program Cirebon Smart City, Pemerintah Daerah Kota Cirebon meluncurkan aplikasi e-Tuku, yakni aplikasi android untuk menampilkan harga-harga komoditas pangan di pasar-pasar tradisional di Kota Cirebon. Peluncuran tersebut berbarengan dengan pembukaan Festival TIK 2018 di Graha Pena Radar Cirebon, Jalan Perjuangan Kota Cirebon, Sabtu (1/12/2018).
Aplikasi e-Tuku merupakan aplikasi yang menampilkan harga-harga bahan pangan yang ada di 8 pasar tradisional di Kota Cirebon. Adapun 8 pasar tradisional tersebut adalah Pasar Kanoman, Pasar Perumnas, Pasar Kramat, Pasar Jagasatru, Pasar Pagi, Pasar Kalitanjung, Pasar Gunung Sari, dan Pasar Drajat.
E-Tuku sendiri berasal dari bahasa Cirebon, yakni ‘tuku’ yang artinya beli. Kata ‘Tuku’ sendiri mempunyai singkatan, yakni Telusuri Harga Komoditas Kotaku, sesuai dengan fungsinya. Aplikasi ini sudah bisa diunduh di Play Store.
Menurut Pj Walikota Cirebon Dedi Taufik, aplikasi e-Tuku merupakan aplikasi hasil kolaborasi antara Pemerintah Daerah Kota Cirebon, Tim Pengendali Inflasi Daerah Kota Cirebon, Bank Indonesia, OJK, dan stakeholder terkait dalam membantu masyarakat untuk memantau harga-harga pasar. Sehingga, masyarakat bisa memilih mana harga yang murah di pasar-pasar Kota Cirebon.
“Nantinya masyarakat bisa memilih mana harga yang murah di pasar A, atau pasar B,” jelasnya.
Di dalam aplikasi tersebut akan ditampilkan harga bahan pangan di tiap pasar. Harga-harga tersebut diinput oleh para kepala dan manajemen pasar di tiap pasar secara real time.
“Dengan ini, kita bisa memantau harga pasar secara digital dan memudahkan untuk membuat strategi untuk menekan inflasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di era digital,” jelasnya.
Sedangkan menurut Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Cirebon, M. Abdul Majid Ikram, aplikasi e-Tuku merupakan salah satu tugas pokok Bank Indonesia yang bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kota Cirebon terkait keterjangkauan harga dan komunikasi.
Dengan aplikasi ini, lanjutnya, maka masyarakat bisa mendapatkan informasi harga yang transparan, terkini, dan terupdate terkait bahan pangan di pasar-pasar tradisional.
“E-Tuku adalah bagian dari informasi harga masyarakat, untuk kepentingan dalam upaya pengendalian inflasi,” pungkasnya.(Jfr)
Leave a Reply