DEJABAR, MAJALENGKA – Salah seorang anggota purn TNI AD yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Majalengka ini, bergerak membantu warga di tengah pandemi Corona atau Covid-19. Ia pun membuka warung pandemi bagi masyarakat dengan menyediakan porsi nasi ayam dan minuman.
Paket nasi murah itu dijual kepada warga yang terdampak Covid-19, baik pengguna jalan, pemulung dan driver ojek online (ojol), abang becak dan masyarakat umum lainnya, seharga Rp 2 ribu.
Warung pandemi tersebut berada di Jalan KH Abdul Halim Majalengka, tepatnya berada di perampatan Pasar Balong, Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Dari pantauan, puluhan warga mengantre sejak dibukanya warung pandemi tersebut, sekira pukul 11.30 WIB. Namun, mereka tetap menerapkan physical distancing atau jaga jarak.
Bahkan pemilik warung juga memberikan masker gratis bagi pembeli yang tidak mengenakan masker sebelum masuk ke warung tersebut, warga juga diwajibkan mencuci tangan.
Pemilik warung pandemi, Kolonel (Purn) H Dadang Haeruman mengatakan, ada dua jenis paket yang di sedikan di warung pandemi tersebut. Paket pertama menunya nasi+fried chicken dan minumnya teh
Peket kedua, menurut dia, Nasi, Telor Dadar, Orek Tempe, Tahu, Sayur, sambel dan teh dengan harga semua paket, Rp 2 ribu.
“Warung Pandemi ini, kita buka setiap hari Senin sampai Jumat, mulai pukul 11.30 WIB hingga habis,” Ungkap Dadang Heruman yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi II DPRD Majalengka iniini, Selasa (1/9/2020).
Menurut Dadang, alasan dirinya membuka warung Pandemi dengan harga Rp 2 ribu tersebut, berawal sekitar 3 bulan yang lalu saat dirinya membeli kupat tahu di pasar dengan harga Rp 7 ribu. Namun tiba-tiba datang seorang bapak-bapak umur sekitar 50 tahunan dengan penampilan oke.
Ia menanyakan dengan uang Rp 2 ribu dirinya bisa makan atau tidak di warung kupat tahu dan untungnya pemilik warung langsung memperbolehkan makan, meski dengan uang yang pas-pasan.
“Sejak kejadian tersebut, sebagai pensiunan TNI AD yang bertugas melindungi rakyat, merasa tersentuh dan memikirkan setiap saat, hingga akhirnya, setelah berdiskusi dengan keluarga, kami memutuskan untuk membuka warung pendemi dengan harga Rp 2 ribu,” Katanya.
Mengingat, kata dia, saat ini banyak warga yang terdampak penghasilannya akibat pandemi virus Corona. Sehingga tujuannya didirikannya warung pandemi tersebut untuk meringankan beban warga yang kurang mampu.
Bahkan pihaknya juga menambahkan, bahwa upaya ini dilakukan karena
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam telah bersabda sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia.
“Saya berharap dengan membuka warung pendemi ini, dengan menyisihkan gaji saya bisa sedikit meringankan beban sahabat-sahabat saya yang mengalami kesulitan karena Covid-19 ini. “Tambahannya.
Sementara itu Teguh (29) sangat mengapresiasi pembukan warung Pandemi dan jelas ini sangat membantu, karena memang di saat Pandemi Covid-19 daya beli menurun dan dengan warung Pandemi harga Rp 2 ribu ini akan sangat membantu.
“Apalagi kebanyakan kalau makan itu harganya dikisaran Rp 15 ribu, sekarang dengan harga Rp 2 ribu menunya friend Chicken dan ada telur juga, ini sudah sangat luar biasa dan yang saya tau di Kabupaten Majalengka baru warung ini yang membuka warung dengan harga yang murah dan ini wujud yang ril dan akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Untuk itu saya berharap warung Pandemi ini bisa menginspirasi yang lain,” Jelasnya. (Jfn)
Leave a Reply