DEJABAR.ID, PANGANDARAN – Banyaknya keluhan dari kalangan masyarakat soal gangguan kemacetan yang disebabkan dari kegiatan pembangunan Jembatan Cikidang di Desa Babakan, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Keluhan tersebut langsung direspon oleh orang nomor satu di Kabupaten Pangandaran. Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat atas terganggunya lalu lintas, dampak dari pembangunan jembatan Cikidang di Kecamatan Pangandaran.
“Saat ini, Jembatan Cikidang sedang diperbaiki dan dibangun karena jembatan tersebut sudah lama dan kondisinya mengkhawatirkan keselamatan. Selain itu, pembangunan jembatan tersebut merupakan bagian tidak terpisahkan dari normalisasi Sungai Cikidang,” ujarnya kepada Dejabar.id, Rabu (10/04/2019).
Langkah tersebut, kata Jeje, adalah upaya menyelesaikan persoalan banjir di Desa Babakan, Pananjung dan sekitarnya. Namun, pekerjaan perbaikan jembatan Cikidang sementara waktu akan dihentikan H-15 atau 2 minggu sebelum lebaran dan baru setelah lebaran dilanjutkan kembali.
“Saya sudah perintahkan kepada bawahan untuk menyurati kepada pelaksana agar pekerjaan jembatan dihentikan sementara 15 hari sebelum lebaran, dan jalannya juga harus rapi agar layak dilintasi dan tidak membahayakan pengguna jalan,” tegasnya.
Jeje mengaku dirinya akan terus memantau pekerjaan tersebut hingga pembangunan ini selesai. Berdasarkan informasi kemacetan parah terjadi pada pagi dan sore hingga malam.
“Nanti saya juga akan pantau kelokasi bagaimana sistem pengaturan lalu lintasnya. Dengan kerapnya terjadi kemacetan saya meminta maaf kepada warga masyarakat Kabupaten Pangandaran,” tukasnya.(dry)
Bupati Jeje Sampaikan Permohonan Maaf Soal Gangguan Arus Lalin di Jembatan Cikidang
