DEJABAR.ID, SUBANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Subang, Suwarna Murdias meminta para pelajar di Subang khususnya pelajar SMP-SMA/SMK untuk kembali menggunakan sepeda pulang pergi ke sekolah.
Menurut Suwarna, bersepeda ke sekolah Selain resiko kecelakaannya kecil juga dapat menyehatkan bagi pengguna serta membantu program kepolisian.
“Begitu ada program yang digagas oleh Polri berupa trasportasi sehat merakyat (TSM) dengan tagline back to bike, bike to school, bike to work. Kita pun akan launching resmi back to bike, bike to school,“ terang Suwarna M kepada DEJABAR.ID Senin (3/9/2018) pagi.
Kadisdikbud Subang mendukung penuh program TSM untuk direalisasikan dalam keseharian terutama untuk para pelajar yang selama ini berangkat ke sekolah berkendaraan sepeda motor.
“Larangan berkendaraan sepeda motor sudah lama kita lakukan dan ternyata banyak manfaatnya sehingga angka kecelakaan dengan korban pelajar menurun,“ ungkapnya.
Pihaknya akan mewajibkan pelajar untuk semua sekolah, karena berspeda menurrutnya sangat banyak manfaatnya bagi pribadi pengguna kendaraan murah meriah dan merakyat tersebut.
“Betul, kita sudah berencana akan me-launchingnya secara resmi pada bulan September ini dan tinggal mencari tanggal serta hari yang tepat, apalagi sudah banyak dukungan dari Kepala Sekolah dan siswa yang sudah biasa bersepeda,“ ujar Suwarna.
Sementara itu Kepala unit (Kanit) Dikyasa, Iptu Ikin Sodikin bertekad akan terus melakukan sosialisasi dan mengkampanyekan TSM serta tertib berlalu-lintas, apalagi sudah ada dukungan dari Dinas Pendidikan khususnya.
“Kita sudah berusaha untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu-lintas dengan memberikan penyuluhan kepada warga untuk kembali bersepeda,“ ucapnya.
Selain itu, pihaknya juga telah berkordinasi dengan Dinas pendidikan Subang untuk mewajibkan siswa bersepeda saat berangkat dan pulang sekolah guna menekan angka kecelakaan.
“Angka kecelakaan tertinggi di Subang dalam tiga tahun terakhir ini didominasi oleh pelajar yang banyak menggunakan, kendaraan roda dua,” jelas Ikin.
Ia berharap dengan diwajibkannya pelajar bersepeda, angka kecelakaan lalulintas yang dialami pelajar bisa menurun drastis.(ahy)
Leave a Reply