Press ESC to close

Keren, Produk UMKM Asal Cirebon Ini Raih Penghargaan Best Culiner

  • September 7, 2018

DEJABAR.ID, CIREBON – Kota Cirebon patut berbangga, karena salah satu bisnis UMKM milik putra daerahnya masuk dalam kategori Best Culiner Kementerian Koperasi dan UMKM Republik Indonesia pada Desember 2017 lalu di Surabaya. Adalah Makece Cirebon, brand kue brownies pastri yang berbahan unik, yakni kulit pisang.
Menurut Hadi Prayitno (28) selaku pemilik Makece Cirebon, dirinya tidak menyangka bahwa penghargaan tersebut jatuh kepada bisnis kue buatannya. Padahal, saat itu terdapat ribuan UMKM yang ikut menjadi peserta.
“Alhamdulillah kita bisa masuk 20 besar se-nasional dan mendapatkan sertifikat serta trofi,” jelasnya saat ditemui dejabar.id di rumah produksi kuenya di Jl. Yos Sudarso Gg. Borsumey No. 7 Kota Cirebon, Kamis (6/9/2018).
Hadi menceritakan, awalnya dia ditawari oleh orang-orang dari Dinas Kesehatan Kota Cirebon untuk mengikuti perlombaan UMKM yang diadakan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM RI di Jakarta. Kebetulan dirinya juga mempunyai banyak link, sehingga bisa mengikuti lomba tersebut.
Dari lomba yang melibatkan ribuan peserta dari berbagai tempat di Indonesia tersebut, Makece Cirebon lolos dan masuk dalam 20 besar. Kemudian, dilanjutkan dengan lomba di Surabaya.
“Kategori juri banyak. Mereka menilai keunikan dari produknya, inovasi, dijual atau tidak produknya, pemberdayaan masyarakat sekitar, dan lain-lain,” jelasnya.
Hadi pun mengakui, keunikan dari Makece Cirebon ini terletak pada bahannya, yang terbuat dari kulit pisang. Sehingga, menjadi daya tarik sendiri bagi juri. Padahal, dirinya baru saja launching Makece Cirebon pada Oktober 2017. Dan pada Desember 2017, sudah mengikuti lomba.
“Meskipun kami masih baru, tapi kami terus melakukan berbagai inovasi dan strategi pemasaran produk,” tuturnya.
Hadi pun berharap, dengan banyaknya pebisnis kue semacam ini di Indonesia, maka dengan membuat keunikan tersendiri, maka akan bisa bertahan dalam persaingan ketat bisnis.
“Target kita akan menguasai pasar wilayah 3 Cirebon dulu. Semoga dengan kita masuk dalam 20 besar ini, bisa mengangkat nama Makece Cirebon,” pungkasnya.(jfr)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *