DEJABAR.ID, SUBANG – Duka dan derita yang dialami TKI asal Kabupaten Subang tak kunjung berakhir. Selain nyawa melayang dan pulang tinggal nama, TKI Subang pun sering mendapatkan perlakuan kekerasan dan pelecehan seksual dari majikan tempatnya bekerja.
Seperti halnya yang dialami oleh Bunga(nama samaran) gadis belia berparas cantik yang baru berusia 19 tahun asal Kampung Sukageunah RT 01/02 Desa Jatiragas Hilir Kecamatan Patokbeusi Kab.Subang tersebut
mendapatkan kekerasan dan pelecehan seksual oleh majikannya di Riyadh Saudi Arabia
Bunga menjadi TKI ke Riyadh melalui jalur ilegal dan di berangkatkan oleh PT MADASO pada 5 Maret 2018 Lalu dan bekerja sebagai assisten rumah tangga.
Namun siapa sangka, niat hati ingin bekerja mencari nafkah untuk bantu orang tua yang terkena stroke, Bunga malah mendapatkan perlakuan tidak senonoh digauli oleh majikannya.
Pihak Disnakertrans Subang yang menerima laporan dari pihak keluarga Bunga. Langsung bergerak cepat dengan mendatangi pihak PT.Madaso.
“Kita sudah mendesak dengan tegas PT.Madaso untuk segera memulangkan Bunga ke tanah air,” ujar Kasi Binapenta H.Indra Suparman.
Akhirnya atas desakan dari pihak Disnakertrans Subang, Pihak PT.MADASO bersedia memulangkan Bunga ke tanah air.
“Rencananya hari ini Senin(17/9/2018) sekitar pukul 16.00 WIB dan kami dari pihak Disnakertrans Subang akan menjemput Bunga di Bandara Soekarno-Hatta,” kata Indra.
Terkait peristiwa yang dialami Bunga tersebut, pihak Disnakertrans berencana akan menempuh jalur hukum.Namun kita akan dalami dulu dan kordinasi dengan pihak Polres Subang dan keluarga bunga terkait kasus yang dialami Bunga, untuk menempuh langkah selanjutnya.
“Peristiwa yang dialami Bunga, sudah cukup jelas melanggar hukum karena pihak PT MADASO memberangkatkan bunga secara Ilegal hingga menyebabkan bunga mengalami tindakan. Pelecehan seksual oleh majikannya,” tegasnya. (ahy)
Leave a Reply