Press ESC to close

Pendiri PANNA Dipolisikan

  • September 11, 2022

Dejabar.id, Kota Bekasi, Sebut saja M (43) seorang ibu beranak dua yang juga anggota PANNA laporkan (MZA) 44 Pendiri Yayasan Pergerakan Anti Nafza Nusantara Amartha (PANNA) ke Kepolisian Sektor Bekasi Selatan,dengan Nomor Polisi:LP/B/182/IV/2022.

MM kepada wartawan di Kota Bekasi mengatakan,awalnya MZA menjelaskan ada Program Jalan Sehat PANNA di Kota Bogor yang akan diselenggarakan pada hari Sabtu 29/2/2020.

MZA dan panitia menyebutkan ada sekitar lima ribu peserta meliputi guru-guru PGRI Se-kota Bogor

MM juga menerangkan,MZA akan mendorong panitia menarik dana Rp 60.000 bagi setiap peserta Event Jalan Sehat Anti Narkoba PANNA.

“Berdasarkan perhitungan MZA dari jumlah peserta yang ikut dalam jalan sehat biaya bagi setiap peserta jalan sehat, panitia PANNA akan mendapatkan keuntungan,”menirukan perkataan MZA.

Dikatakannya,MZA berjanji akan memulangkan dana talangan pribadinya sebesar Rp 70.582.000 dalam sepekan,setelah Program Jalan Sehat Tanpa Narkoba di Kota Bogor Sabtu 29/2/2020 berjalan sesuai rencana pendiri yayasan.

“Mendengar pernyataan MZA tersebut saya bersedia memberi dana talangan sementara,demi terlaksana event Jalan Sehat Anti Narkoba PANNA di Kota Bogor,”katanya.

Diterangkannya,dana talangan digunakan untuk keperluan pembuatan kaos PANNA sebanyak 1000 pcs senilai Rp 50.000.000.Selebihnya digunakan untuk keperluan sosialisasi spanduk dan pasang pamplet PANNA event Jalan Sehat.

Sepekan berlalu pasca realisasi Jalan Sehat Tanpa Narkoba Yayasan Pergerakan Anti Nafza Nusantara Amartha (PANNA) dengan guru-guru PGRI dan Walikota Bogor,dana pribadi saya tak kunjung Dikembalikan MZA,”keluhnya.

Dia menjelaskan,dua belas kali transfer dengan rincian pengiriman ke Eka Widya Pangesti,Risda Trisnawidya,Wulan dan Much Zaenal Arifin (MZA) demi mensukseskan program Jalan Sehat Anti Narkoba besutan pendiri PANNA (Red-MZA).

“Dana talangan yang saya berikan hingga saat ini belum juga dikembalikan MZA.Ketika MZA ditagih malah saling melempar tanggung jawab,”Sindirnya.

Ditambahkannya,bendahara panitia jalan sehat secara terang-terangan juga lepas tanggung jawab.

“Buntut saling lempar tanggungjawab satu dengan lainnya, saya resmi melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian,”tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *