DEJABAR.ID, MAJALENGKA – Setalah puluhan tahun merindukan pelebaran Dua jembatan yang melintasi Sungai Sindupraja dan Sungai Surakali, yang berada di Desa Ligung Lor, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka, kini warga disana mulai lega.
Pasalnya saat ini keinginan mereka terkait pelebaran jembatan yang melintasi Dua sungai tersebut, mulai terpenuhi. Hal ini berangkat dari permohonan warga setempat, terhadap rekanan perusahaan yang saat ini mengerjakan proyek perbaikan Sungai Cikeruh akibat abrasi.
“Seperti kita ketahui bersama, bahwa Kedua jembatan tersebut lebarnya hanya berkisar 1 meteran, sehingga sangat sempit untuk dilintasi. Bahkan saking sempitnya, kendaraan bermotor pun harus bergantian pada saat melintas di jembatan tersebut,” kata tokoh pemuda setempat, Nano, Rabu (26/9/2018).
Menurut Nano, sebelumnya, akibat sempitnya jembatan tersebut seringkali terjadinya kecelakaan, bahkan menurut dia, ada juga pengendara motor yang jatuh dan terjun ke sungai Sindupraja dan korbannya hingga meninggal duia. Kini dengan dilebarkannya jembatan tersebut, diharapkan pengendara jadi aman dan nyaman saat melintasi jembatan tersebut.
“Atas nama masyarakat Blok Putbar Desa Ligung Lor, saya mengucapan terimakasih kepada PT Brantas Abipraya yang telah mengabulkan permohonan warga disini. Semoga jembatan ini bermanfaat bagi kehidupan warga disini dan sekitarnya,” ujarnya.
Tak hanya itu saja, menurut ketua Rt setempat, Nono, bahwa pelebaran jembatan yang dikabulkan oleh rekanan tersebut, juga jembatan Tempat Pemangaman Umum (TPU) Buyut Kati pun dikabulkan. Sehingga nantinya warga tidak lagi kesulitan ketika membawa keranda jenazah menuju ke pemakaman.
“Alhamdulillah disamping pelebaran jembatan Sindupraja dan jembatan Surakali. PT Brantas pun membangunkan jembatan yang melintas diatas Sungai Sindupraja menunu ke TPU Buyut Kati. Semoga dengan dibangunnya ketiga akses jembatan ini, ekonomi warga semakin meningkat,” harapnya.
Ditempat terpisah, Rahmat selaku pekerja PT Brantas Abipraya mengungkapkan, pihaknya mengabulkan permohonan warga disini, karena ada proposal yang masuk ke perusahaan.
“Sebagai rekanan, kita harus mengerti akan kebutuhan lingkungan, apalagi ini kebutuhan yang sangat patal, seperti pelebaran jembatan tersebut,” tukasnya. (jja)
Leave a Reply