Press ESC to close

Seru! Ribuan Jajaran Korem 063/SGJ Ikut Pecahkan Rekor Tari Gemu Fa Mi Re

  • September 4, 2018

DEJABAR.ID, CIREBON – Sebanyak 3592 orang yang terdiri dari personel TNI-Polri dan seluruh komponen masyarakat di wilayah Cirebon, turut serta dalam pemecahan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) Tari Gemu Fa Mi Re serentak se-Indonesia yang diselenggarakan di lapangan Batalyon Arhanudse -14/PWY, Jl. Pilang Raya Kabupaten Cirebon, Selasa (4/9/2018).
Menurut Komandan Korem 063/SGJ Kolonel Inf Maryudi yang dibacakan Kepala Seksi Intelijen Korem 063/SGJ Letkol Inf Dikdik Sadikin, kegiatan Tari Gemu Fa Mi Re yang dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Peringatan HUT ke-73 TNI tahun 2018.
“Kegiatan yang kita laksanakan ini merupakan momentum yang sangat positif dalam rangka membangun ikatan silaturahmi dan kekeluargaan, guna memperkokoh persatuan dan kesatuan di antara kita sebagai upaya untuk mewujudkan stabilitas keamanan di wilayah kita ini,” jelasnya dalam sambutannya, Selasa (4/9/2018).
Letkol Inf Dikdik menjelaskan, Tari Gemu Fa Mi Re ini merupakan salah satu budaya atau tarian asli Indonesia, yakni dari Maumere Flores Nusa Tenggara Timur (NTT). Gerakan ini cukup sederhana namun sangat menghibur, sehingga bisa menjaga dan meningkatkan kebugaran dan kesehatan tubuh secara fisik maupun psikis.
Letkol Inf Dikdik pun mengajak para peserta untuk melaksanakan Tarian Gemu Fa Mi Re ini dengan penuh semangat dan kompak, moment-moment kebersamaan semacam ini terus kita kembangkan, sehingga terwujud sinergitas dan soliditas yang semakin kuat.
“Dengan demikian, Insya Allah seberat apapun tantangan tugas yang kita hadapi, akan mampu kita laksanakan dengan sebaik-baiknya,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Penerangan Korem 063/SGJ Mayor Inf Juhok Sukmawan menyampaikan bahwa kegiatan pemecahan rekor MURI Tari Gemu Fa Mi Re yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia ini, wilayah Korem 063/SGJ melaksanakannya di dua tempat, yaitu di Batalyon Arhanudse-14/PWY dengan jumlah peserta 3592 orang dan, di Kabupaten Subang dengan jumlah peserta 5700 orang yang terdiri dari TNI, Polri, dan komponen masyarakat.
“Ini apresiasi yang sangat tinggi dari jajaran TNI-Polri dan masyarakat dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa,” pungkasnya.(jfr)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *