DEJABAR.ID, SUBANG-Momen pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak tahun 2018 se-Kabupaten Subang tahun 2018 semakin dekat dan hanya tinggal menghitung hari.
Sebanyak 561 calon kades dari 165 desa yang tersebar di 28 Kecamatan akan bertarung di Pilkades serentak pada Rabu 5 Desember 2018.
Pesta demokrasi di tingkat desa ini diantisipasi pemerintah dengan menyiapkan pengamanan untuk mencegah terjadinya konflik.
“Sebanyak 3.800 aparat gabungan akan disiagakan untuk mengamankan jalannya Pilkades serentak agar berjalan lancar dan aman,” ujar Kapolres Subang AKBP Muhamad Joni.
Menurut Kapolres, aparat gabungan sebanyak 3.800 tersebut akan kita kerahkan untuk mengamankan jalannya Pilkades di 165 Desa yang tersebar di 28 kecamatan di Kabupaten Subang
” Nantinya tiap desa yang melaksanakan Pilkades akan dijaga oleh 30-40 personel aparat gabungan TNI-POLRI, Satpol PP dan Linmas,” katanya.
Kapolres Subang berharap, dalam pelaksanaan Pilkades serentak 2018 bisa berjalan aman lancar dan tertib dan semua calon bisa menjaga kondusifitas Kamtibmas dilingkungan desa masing-masing.
Sementara itu Plt Bupati Subang, Ating Rusnatim, dalam sambutannya di acara deklarasi damai Pilkades serentak 2018, mengatakan, perhelatan demokrasi ini diharapkan berlangsung umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
Oleh karena itu kata Ating, para calon kades melakukan penandatangan deklarasi damai siap menang siap kalah. Total jumlah calon kades yang mengikuti pemilihan sebanyak 561 orang yang memperebutkan sebanyak 165 posisi kades.
“Pilkades merupakan sarana mewujudkan kedaulatan rakyat sebagai implementasi dari negara demokratis,” terang Plt Bupati Subang dalam sambutannya di kegiatan tersebut, di Alun-Alun Subang, Selasa (27/11/2018).
Menurut Ating, dinamika sosial dan politik yang terjadi saat ini dapat berpotensi menimbulkan berbagai kerawanan. Bila tidak diantisipasi maka dikhawatirkan dapat mengganggu keamanan, ketertiban dan kelancaran selama tahapan pilkades.
Untuk itu kata Ating, pemkab telah melakukan upaya antisipasi serta menyiapkan personel yang akan terlibat langsung dalam pengamanan.
Selain itu, ia juga meminta personel yang terlibat langsung dalam pilkades menjaga netralitas dan tidak memihak atau menjadi simpatisan salah satu calon kades.(Ahy)