DEJABAR.ID, BOGOR – Sebanyak 2040 perempuan dari 68 Kelurahan, yang merupakan siswa Sekolah Ibu di Kota Bogor, besok Sabtu (6/10/2018) akan menjalani wisuda di Graha Wisuda Wiwaha (GWW), Kampus IPB Dramaga Bogor. Mereka pun dinyatakan lulus dalam program Sekolah Ibu sebagai angkatan pertama, yang menjadi program Tim Penggerak PKK bersama Pemerintah Kota Bogor.
Kasubag Publikasi Humas Pemkot Bogor, Manan Tampubolon mengatakan, kaum ibu wisudawati ini berasal dari 68 Kelurahan di enam Kecamatan Kota Bogor.
“Ini merupakan angkatan pertama yang akan di wisuda dari sekolah ibu yang berasal dari 68 kelurahan,” ujar Manan.
Manan memaparkan, Sekolah Ibu merupakan sebuah program yang bertujuan untuk menciptakan ketahanan keluarga. Nantinya dalam acara wisuda tersebut, juga akan ditampilkan kisah-kisah inspiratif di mana seorang ibu yang selamat dari perceraian setelah mengikuti berbagai kegiatan di Sekolah Ibu.
Selain itu, sambung dia, pendirian Sekolah Ibu berangkat dari fenomena sosial yang terjadi di masyarakat saat ini, dimana angka kenakalan remaja, narkoba, dan pergaulan bebas. Kondisi itu, tidak hanya terjadi di Bogor, tetapi sudah menjadi masalah sosial yang terjadi secara Nasional.
“Sejumlah masalah itu yang mendorong PKK Kota Bogor bergerak membantu Pemkot Bogor untuk mencari solusi permasalahan tersebut,” jelas Manan.
Hadirnya sekolah ibu di Kota Hujan ini juga menarik perhatian Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, untuk melihat secara langsung tentang Program Sekolah Ibu beberapa waktu lalu. Mantan artis sinetron ini juga berinteraksi dengan para siswa sekolah.
“Pertemuan hari ini akan saya sampaikan kepada Pak Bupati dan juga Ketua PKK KBB, supaya program ini bisa terealisasi dan masuk dalam anggaran 2019,” kata Hengky beberapa waktu lalu.
Rencananya wisuda ini akan dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Walikota Bogor Bima Arya, Rektor IPB Arif Satria, TP PKK Jawa Barat Atalia Praratya dan Ketua TP PKK Kota Bogor yang juga penggagas program Sekolah Ibu yakni Yane Ardian. (AWK)
Leave a Reply