DEJABAR.ID, SUBANG – Untuk menangani pemulangan TKI dari luar khususnya TKI Ilegal dan yang mengalami musibah atau yang meninggal. Disnakertrans mengaku terkendala anggaran.
Hal tersebut dikatakan Kepala Seksi Penempatan Disnakertrans Kabupaten Subang, Indra Suparman.
Menurut Indra, kendala ini dirasakan ketika menerima laporan adanya pemulangan TKI baik yang meninggal maupun pulang dalam keadaan hidup.
“Kita telah berupaya membuat gebrakan dengan quick respon baik TKI yang hidup atau pun meninggal baik iinformasi keluarga ataupun media sosial. Kita respon cepat hanya memang terbentur biaya, Pemda Subang tidak ada anggaran. Baik pengembalian jenazah ataupun yang hidup itu menjadi kendala,” ujarnya kepada Dejabar.id Jumat (7/9/2018) pagi.
Dalam mengatasi hal tersebut, menurutnya, pihaknya juga meminta bantuan BP3TKI untuk pemulangan jenazah ke Bandara Soekarno Hatta.
“Disnakertrans hanya mampu membiayai penjemputan dari Bandara baik TKI yang masih hidup maupun meninggal selalu kita jemput,” katanya.
Menurut Indra, untuk santunan kematian, gaji TKI yang tak dibayar pihaknya juga meminta bantuan kepada BP3TKI di Bandung serta akan selalu berupaya untuk menyelesaikan masalah seperti yang sterjadi tersebut.
“Namun apapun masalahnya jika menimpa TKI asal Subang, kita akan tetap berupaya untuk membantu semaksimal mungkin,” pungkasnya. (ahy)
Terkendala Biaya, Disnakertrans Subang Kesulitan Pulangkan TKI Bermasalah
DEJABAR.ID, SUBANG – Untuk menangani pemulangan TKI dari luar khususnya TKI Ilegal dan yang mengalami musibah atau yang meninggal.Disnakertrans mengaku terkendala anggaran.
Hal tersebut dikatakan Kepala Seksi Penempatan Disnakertrans Kabupaten Subang, Indra Suparman.
Menurut Indra, kendala ini dirasakan ketika menerima laporan adanya pemulangan TKI baik yang meninggal maupun pulang dalam keadaan hidup.
“Kita telah berupaya membuat gebrakan dengan quick respon baik TKI yang hidup atau pun meninggal baik iinformasi keluarga ataupun media sosial. Kita respon cepat hanya memang terbentur biaya, Pemda Subang tidak ada anggaran. Baik pengembalian jenazah ataupun yang hidup itu menjadi kendala,” ujarnya kepada Dejabar.id Jumat (7/9/2018) pagi.
Dalam mengatasi hal tersebut, menurutnya, pihaknya juga meminta bantuan BP3TKI untuk pemulangan jenazah ke Bandara Soekarno Hatta.
“Disnakertrans hanya mampu membiayai penjemputan dari Bandara baik TKI yang masih hidup maupun meninggal selalu kita jemput,” katanya.
Menurut Indra, untuk santunan kematian, gaji TKI yang tak dibayar pihaknya juga meminta bantuan kepada BP3TKI di Bandung serta akan selalu berupaya untuk menyelesaikan masalah seperti yang sterjadi tersebut.
“Namun apapun masalahnya jika menimpa TKI asal Subang, kita akan tetap berupaya untuk membantu semaksimal mungkin,” pungkasnya. (ahy)
Disnakertrans Subang Kesulitan Pulangkan TKI Bermasalah
Previous Post
Pengurus Korpri Kabupaten Subang Resmi Dilantik
Next Post
Leave a Reply