dejabar.id – Pada bulan Agustus lalu, penggemar JKT48 ramai membicarakan mengenai Zara yang mengumumkan akan ‘lulus’ dari JKT48.
Kelulusan dalam istilah 48 group yang berarti member yang bersangkutan berhenti atau mengundurkan diri. Zara menyampaikan hal tersebut di show teater Team T, Selasa (14/8/2019) lalu.
Namun, dalam peluncuran teaser poster dan trailer film Ratu Ilmu Hitam, Zara JKT48 disebut sebagai salah satu pemain dan Zara masih menyertakan JKT48 di samping namanya. Diberitakan oleh Liputan6.com, Zara JKT48 pun mengungkapkan alasan mengapa ia belum menggunakan nama aslinya, yakni Adhisty Zara.
“Belum resmi (mengundurkan diri dari JKT48). Jadi, saya pengin mengumumkan pengunduran diri kemarin. Surat resminya nanti akan dihubungi lagi sama manajemen,” ungkap Zara JKT48 di Jakarta, Selasa (2/9/2019), dikutip dari liputan6com.
Tak sedikit penggemar yang menyayangkan keputusan Zara untuk berhenti dari JKT48 itu. Kendati demikian, Zara mengaku sampai kapan pun JKT48 tetap menjadi bagian dari kariernya di dunia seni.
“Semua karier saya berawal dari mereka, JKT48 dan saya enggak akan melupakan JKT48 juga,” tambahnya.
Zara JKT48 juga menampik tudingan yang menyebut dirinya lebih mementingkan karier solo ketimbang keberlangsungan JKT48.
“Mungkin karena saya enggak mau egois. JKT48 butuh tanggung jawab yang banyak. Saya di dunia film butuh tanggung jawab banyak juga. Dua-duanya berat kalau dijalani bareng-bareng. Jadi saya harus memilih salah satu. Di JKT48 saya sudah tiga tahun. Buat orang-orang tuh sebentar, tapi bagi saya sudah cukup untuk belajar,” beri tahu aktris kelahiran Bandung, 21 Juni 2003 itu.
Zara JKT48 menambahkan, Ratu Ilmu Hitam merupakan film horor pertamanya. Sebelumnya, ia menjadi pemeran pendukung di film Dilan 1990 dan 1991. Ia lantas membintangi Keluarga Cemara dan jadi pemeran utama di film Dua Garis Biru.
“Saya pengin lebih sukses saja ke depan di dunia seni peran. Kalau pindah-pindah genre itu mungkin kewajiban saya di dunia akting, harus bisa memerankan apa pun,” jelasnya.
