DEJABAR.ID, SUBANG-Kabar duka kembali datang menimpa TKI asal Subang. Waskem Rasidin Kulsum, TKI asal Kampung Nunuk RT 019, Desa Kosambi Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, pulang tanpa nyawa. Waskem tewas saat bekerja sebagai asisten rumah tangga di Dubai 20 September 2018 lalu dan jenazah baru tiba di rumah duka Selasa pagi (9/10/2018).
Kedatangan Waskem di rumah duka langsung disambut Isak tangis keluarga, tetangga dan krabat. Berdasakan keterangan Kasi Binapenta Disnakertrans Subang, Indra Suparman mengatakan, Waskem tewas di rumah majikannya karena diduga mengalami serangan jantung.
“Hasil pemeriksaan pihak kepolisian Dubai tidak menemukan adanya tanda-tanda Kekerasan di tubuh korban, dan hasil pemeriksaan medis, Waskem murni tewas akibat sakit terkena serangan jantung,” ujarnya.
Menurutnya, Waskem diduga mengalami sakit sejak sebelum diberangkatkan pada awal Juli 2018 lalu. “Waskem diduga sebelumnya sudah mengalami sakit sebelum diberangkatkan ke Dubai”katanya
Dikatakan Indra, Waskem diberangkatkan oleh sponsor dan PJTKI ilegal sejak 3 bulan lalu. “Sponsor dan PJTKI yang memberangkatkan Waskem belum jelas hingga saat ini dan kita bekerja sama dengan Polres Subang terus menyelidikinya hingga sekarang,” katanya.
Meninggalnya Waskem semakin menambah panjang daftar TKI asal Subang yang meninggal dunia di luar negeri.
“Sejak Januari hingga awal Oktober 2018, jumlah TKI asal Subang yang meninggal dunia di luar negeri tercatat sudah 24 orang,” terangnya.
Mereka yang meninggal umumnya TKI Ilegal dan meninggal akibat sakit, depresi dan bunuh diri. “Jelas banyaknya TKI asal Subang yang meninggal membuat prihatin kita semua.Selain itu masih banyak juga sponsor dan PJTKI ilegal yang kucing-kucingan dengan kita”ungkapnya
Indra meminta, sehubungan dengan terus terulangnya pemberangkatan TKI ilegal hingga menyebabkan puluhan TKI Subang meninggal, ia meminta pihak terkait khususnya Polres Subang untuk menindak tegas kepada para pelaku yang memberangkatkan TKI secara ilegal karena akan membahayakan TKI sendiri saat bekerja di luar negeri.(Ahy)
Leave a Reply