DEJABAR.ID – Beberapa hari terakhir, cuaca di Bandung dan sekitarnya terasa lebih hangat dari biasanya. Apa penjelasan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)?
Prakirawan cuaca dari BMKG Kota Bandung, Jadi Hendarmin, dilansir dari laman Liputan6.com menjelaskan sebetulnya posisi matahari tepat berada di lintasan atau garis edarnya yaitu pada tanggal 23 September lalu. Fenomena tersebut dikatakan sebagai Equinox.
Hanya saja karena matahari terus bergerak menuju belahan bumi selatan dan biasanya tiap tahun posisi matahari tepat berada di -6° Lintang Selatan terjadi pada antara tanggal 5 sampai 10 Oktober.
“Sehingga pada saat ini (suhu) terasa lebih panas itu dikarenakan matahari tepat berada di lintasan sekitar Pulau Jawa,” jelas Jadi seperti yang dikutip dari Liputan6.com.
Proses tersebut tidak akan berlangsung lama. Sebab matahari akan terus bergerak ke arah selatan. Matahari terus bergerak ke selatan menuju lintang -23,5 ° terjauh yang akan terjadi pada bulan Desember.
Jadi mengungkapkan, suhu maksimal di Bandung bekisar di antara 30-33° Celsius. Tercatat, pada Minggu kemarin suhu maksimal berada di 32,4° Celsius dan suhu minimum 19,8° Celsius.
Ada lagi nih yang perlu sobat ketahui, yaitu fakta-faktanya karena menarik sih! Apa saja? Ini dia tujuh faktanya.
- Terjadi Dua Kali Dalam Setahun
Fenomena equinox ini terjadi setiap dua kali dalam setahun. Kalau menurut prediksi akurat para astronom, terjadinya setiap tanggal 21 Maret dan 23 September. Tapi namanya prediksi, ada kemungkinan meleset.
- Istilah Berbeda
Fenomena ini punya istilah yang berbeda nih, Guys! Kalau di wilayah belahan Bumi utara bilang equinox yang terjadi di bulan Maret adalah Vermal (musim semi) Equinox, sedangkan di belahan Bumi selatan bilangnya Autumnal Equinox.
- Penanda Awal Musim
Para astronom di belahan Bumi Utara menggunakan equinox yang terjadi di bulan Maret sebagai pertanda dimulainya musim semi. Sedangkan equinox yang terjadi di bulan September disebut sebagai hari pertama musim semi di belahan Bumi selatan.
- Namanya Berasal Dari Bahasa Latin
Kalau ditelisik, kata equinox berasal dari dua kata latin, yaitu aequus yang berarti sama dan nox yang artinya malam.
- Panjang Waktu Siang dan Malam Sama
Nah kalau berdasarkan namanya, yang kalau digabung berarti sama dan malam, menurut pengetahuan konvensional nih, Guys, pas equinox terjadi, di seluruh wilayah di Bumi bakal mengalami siang dan malam dengan panjang waktu yang sama, yaitu masing-masing 12 jam.
- Best Time To See Aurora Borealis
Kalau sobat berkesempatan ke belahan Bumi Utara, kayak daerah kutub, kamu bisa liat keindahan Aurora Borealis. Itu lho, cahaya di utara yang berdansa di atas langit pas mereka muncul. Nah cahaya itu terjadi karena adanya koalisi antara partikel bermuatan listrik yang terpantul dari matahari dan partikel gas bumi di atmosfer bumi.
- Perayaan Sejumlah Kebudayaan
Fenomena alam ini juga jadi kesempatan buat banyak kebudayaan di seluruh dunia merayakan festival sebagai penanda equinox ini, sobat! Kayak di equinox bulan Maret, masyarakat China melakukan tradisi menyeimbangkan telur, simbol kesuburan, biar mendapat peruntungan dan kesejahteraan.
Itu tadi sobat dejabar, tujuh fakta menarik seputar equinox. Kamu tertarik sama yang nomor berapa nih?
Leave a Reply