DEJABAR.ID, MAJALENGKA – Sebuah granat nanas yang diduga peninggalan zaman penjajahan ditemukan warga di Sungai Cimanuk, tepatnya di Jembatan Monjot, Desa Pakubereum, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Selasa (25/9/2018).
Kapolres Majalengka, AKBP Noviana Tursanurohmad, melalui Kapolsek Kertajati, AKP H Tatang menjelaskan, granat tersebut pertama kali ditemukan oleh tiga warga yang diketahui bernama Jeje (38) dan Saca (45) serta Jaya (50).
Menurut kapolsek, kronologis kejadian tersebut, bermula saat itu, sekitar pukul 06.00 WIB, saksi sedang memuat pasir kesebuah mobil dan ia tiba-tiba saja menemukan granat nanas tersebut.
Setelah menemukan granat itu, kata dia, kemudian saksi memberitahukan kepada perangkat desa setempat. Selanjutnya Perangkat Desa Pakubereum melaporkan ke Bhabinkamtibmas Polsek Kertajati.
“Setelah ada laporan tersebut, kami langsung mendatangi TKP. Kemudian memasang garis police line dan melaporkan ke Polres Majalengka. Selanjutnya, sekitar pukul 16.00 WIB, granat nanas tersebut kami serahkan ke Unit Jibom Sat Brimob Polda Jabar,” katanya. (jja)
Leave a Reply