DEJABAR.ID, TASIKMALAYA-Pemerintah Kota Tasikmalaya berenana menata ulang kembali kawasan alun-alun Kota Tasikmalaya menjadi lebih menarik dan inovatif. Guna mewujudkannya, Pemkot membutuhkan anggaran yang cukup lumayan yakni sebesar Rp2,5 miliar.
Anggaran tersebut terungkap dalam pemaparan Dinas Perawaskim dan Konsultan di ruang rapat Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Kamis (13/12/2018).
Kepala Dinas Perawaskim, Yono S Karso, mengatakan, pihaknya punya anggaran tahun 2018 untuk membuat DED alun alun. DED sendiri merupakan salah satu syarat agar diberi bantuan oleh Provinsi maupun pusat, sebab Pemkot ingin menata alun-alun agar terlihat lebih baik lagi dari sekarang.
“Bantuan yang nanti diterima tergantung pemberi anggaran, kalau 2,5 miliar dirasa cukup untuk sekali penataan,“ ungkapnya
Apalagi kata Yono, konsultan sudah memaparkan konsepnya supaya pagar dibuka sehingga menjadi ruang terbuka. Dalam konsepnya, ada beberapa hal yang dirubah sesuai penataan siteplane kecuali patung mak Eroh yang akan dipertahankan.
“Konsultan bukan hanya mendesain tapi membuat rancangan anggaran biaya, konsepnya sangat bagus, mudah-mudahan bisa memenuhi semua persyaratan,” tandasnya. (Ian)