DEJABAR.ID, PANGANDARAN-Nasib malang menimpa seorang wanita bernama Umay Sumarni Suherman (46) warga Dusun Masawah RT 03/02 Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat yang menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Arab Saudi selama 17 tahun silam itu terkendala pulang ke Indonesia.
Hal tersebut terungkap ketika Dea Rahman yang merupakan anak dari Umay Sumarni Suherman mengirimkan sebuah pesan surat elektronik ke beberapa redaksi media berikut reporter dari berbagai media.
Dalam tulisannya, Dea menerangkan bahwa ibunya yang sudah bekerja di Jeddah Arab Saudi selama 17 tahun silam ingin pulang ke kampung halaman, namun, keinginan ibunya pulang ke tanah air selalu saja dihalangi oleh majikannya.
“Di saat ibu saya meminta izin ke majikannya untuk pulang ke tanah air selalu saja dihalangi dan dipersulit,” terang Dea, Minggu (31/03/2019) malam.
Selain itu, lanjut Dea, gaji ibunya selama bekerja di Jeddah Arab Saudi sebagai pembantu rumah tangga itu diduga sebagian tidak dibayar oleh majikannya. Bahkan, setelah selesai kontrak 2 tahun, ibunya (Umay) sering minta secara baik-baik agar dapat dipulangkan ke Indonesia.
“Namun, setiap ibu minta izin pulang, majikan ibu saya selalu beralasan belum ada pembantu pengganti,” tuturnya.
Dea menduga ibunya itu tidak diizinkan pulang selama bertahun-tahun karena majikannya tidak sanggup membayar sisa gaji yang mencapai Rp1 miliar lebih.
“Ketika kami pihak keluarga menghitung gaji ibu saya selama 17 tahun, sebulannya digaji sebesar 1.600 real, kalau dihitung 1.600 real x 12 bulan x 17 tahun dengan kurs Rp3.500 kurang lebih sekitar Rp1 miliar lebih, Namun hitungan itu menggunakan besaran gaji pada tahun 2003. Karena gaji ibu saya sekarang sudah 2000 real sebulan,” ungkap Dea.
Dea menduga kepulangan ibunya terkendala karena belum dibayarnya gaji secara penuh setelah dirinya pernah melakukan komunikasi dengan ibunya beberapa waktu lalu.
“Waktu itu, ibu mengaku mengirim uang sekitar Rp130 juta. Kemudian ibu bilang bahwa sisa gajinya masih dipegang oleh majikannya,” pungkasnya.(dry)
Leave a Reply