DEJABAR.ID CIREBON – Menjelang perayaan Cap Go Meh di tahun baru Imlek 2570, masyarakat etnis Tionghoa sibuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang. Sejak jauh-jauh hari mereka sudah bersiap-siap, agar saat tiba harinya, akan berjalan lancar. Untuk di wilayah Cirebon sendiri, pusat perayaan Cap Go Meh berada di Vihara Dewi Welas Asih yang terletak di Jalan Kantor Kota Cirebon
Dalam perayaan tersebut, banyak sekali dilalukan tradisi. Salah satunya adalah tradisi penyambutan kimshin atau patung dewa-dewi dari Vihara atau klenteng daerah lain. Tradisi ini merupakan bentuk penghormatan kepada Kimchi tamu yang datang ke Vihara Dewi Welas Asih.
Pertama-tama, ketika rombongan dari Vihara lain datang sambil membawa kimchi ke Vihara Dewi Welas Asih, mereka disambut oleh tarian Barong Sai beserta musiknya. Kimchi tersebut dibawa dengan hati-hati. Hal tersebut karena Kimchi sangat dihormati oleh kalangan etnis Tionghoa.
Kemudian, Kimchi dibawa ke meja altar tempat menyimpan kimchi-kimchi tamu, tepat di depan kimchi tuan rumah, Dewi Kwan Im di Vihara Dewi Welas Asih. Yang unik dalam tradisi ini, terletak dalam pelemparan Pua Poe, yakni semacam kayu lonjong berbentuk setengah bola, sebagai tanda dari persetujuan Kimchi. Jumlahnya ada dua.
Menurut Ketua Ritual Penyambutan Kimshin Vihara Dewi Welas Asih, Komari, dalam kepercayaan etnis Tionghoa, ketika Pua Poe dilempar dan keduanya terjatuh dalam keadaan tertelungkup, maka tandanya kimchi tersebut belum setuju dengan posisinya. Maka posisinya harus dibetukkan. Sama juga ketika posisinya terbuka semua.
“Jadi, posisi jatuhnya harus yang satu terbuka dan satu tertutup. Itu berarti kimchi sudah setuju dengan posisinya. Kalau belum, maka akan terus diulang,” jelasnya saat ditemui dejabar.id di Vihara Dewi Welas Asih saat menyambut kedatangan dari Vihara Buddha Sasana, Senin (18/2/2019).
Setelah itu, dilakukan pemanjatan doa-doa dan menyalakan dupa ketika kimchi sudah berada dalam posisinya.
Nantinya, lanjutnya, akan ada 9 kimchi dari 9 klenteng dan Vihara yang ada di wilayah 3 Cirebon, datang dan dikumpulkan jadi satu di meja altar. Semuanya berkumpul di Vihara Dewi Welas Asih untuk merayakan Cap Go Meh pada Selasa (19/2/2019) besok.
“Nantinya kita ada ritual juga saat membawa kimchi dari meja altar ini untuk ditaruh ke Joli,” pungkasnya.(Jfr)
Leave a Reply