DEJABAR.ID, SUBANG – Sepinya pengunjung disinyalir kuat yang membuat Ciater Spa & Resort mengalami kebangkrutan. Sejauh ini banyak informasi yang beredar yang menyatakan jika salah satu hotel bintang 3 yang ada di wilayah Ciater Subang, Ciater Spa Resort diambang kebangkrutan.
Kabar bangkrutnya Ciater Spa Resort juga dibenarkan Sekertaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Subang, Nunung.
“Iya benar, Ciater Spa & Resort sudah tidak mampu lagi membayar gaji karyawannya, membuat Ciater Spa Resort yang juga mempunyai sumber air panas itu, mulai kemarin, Senin (13/5/2019), harus berhenti beroperasi,” ujarnya kepada Dejabar.id, Selasa pagi (14/5/2019).
Terhitung mulai tanggal 13 Mei 2019, hotel yang memiliki pemandian air panas, spa untuk kesehatan, rafting dan paintball ini, sudah tidak beroperasi lagi. Di salah satu penjualan hotel online pun, kamar di Ciater Spa Resort sudah tidak tersedia.
Bahkan, informasi yang beredar juga menyatakan jika karyawan Ciater Spa Resort sejak bulan Februari 2019 sudah tidak mendapatkan gaji.
Nunung juga mengungkapkan beberapa faktor yang menyebabkan perusahaan yang bergerak dibidang pariwisata yang memanfaatkan sumber air panas tersebut tutup.
“Faktor yang paling utama adalah perusahaan sudah tidak mampu membayar gaji karyawan akibat sepinya pengunjung hingga membuat perusahaan tak memiliki pemasukan. Sekarang setelah operasional berhenti. Kita tinggal membantu sekitar 200 karyawan di sana untuk mendapatkan hak mereka,” jelasnya.(Ahy)
Leave a Reply