
DEJABAR, MAJALENGKA – Bertepatan dengan puncak peringatan HUT Kemerdekaan RI-75, Tahun 2020, Kodam III/Siliwangi melaksanakan kegiatan Siliwangi Cinta Tanah dan Air secara serentak di wilayah Kodam III/Siliwangi.
Kegiatan tersebut, diimplementasikan oleh seluruh Kodim jajaran Kodam III/Siliwangi dengan penyemprotan Bios 44 DC di lahan pertanian dan kolam ikan milik masyarakat.
Seperti yang dilaksankan di Kodim 0617/Majalengka, anggota TNI AD itu, menyiramkan teknologi cairan Bios 44 DC itu, di sawah milik warga dan taman serta jalur hijau sepanjang Jalan Raya KH Abdul Halim Majalengka, Senin (17/8/2020).
Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf Andik Siswanto, melalui Kasdim 0617/Majalengka, Mayor Arh Subandi mengajak masyarakat agar menggunakan Bios 44 DC, sebab penggunaan Bios 44 DC tersebut, diyakini dapat menyuburkan tanah, sehingga dapat meningkatkan hasil pertanian.
“Bios 44 DC ini, tidak hanya bagus digunakan untuk pertanian, melainkan dapat meningkatkan hasil peternakan, perkebunan dan perikanan,” ucap Mayor Arh Subandi kepada TIMES Indonesia.
Mayor Arh Subandi menjelaskan, saat ini TNI bersama stakeholder di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, telah bekerja sama untuk meningkatkan hasil pertanian, peternakan dan perkebunan melalui penggunaan Bios 44 DC.
“Program tersebut sudah dimulai sejak awal bulan Mei 2020 di seluruh Jajaran Kodam III/Siliwangi. Bahkan, saat ini telah memiliki demplot atau lahan percontohan yang menunjukan hasil cukup mengembirakan,” Katanya.
Sementara itu, Mayor Arh Subandi juga menjelaskan, bahwa Bios 44 DC, merupakan mikro organisme yang memberikan banyak manfaat. Seperti dapat meningkatnya kesuburan tanah sehingga meningkatkan hasil produksi dan mempercepat panen.
“Mengunakan Bios 44 DC membuat hasil pertanian tidak terkontaminasi dengan zat kimia, sehingga lebih memberikan kesehatan kepada tubuh manusia,” Ucapnya.
Bios 44 DC ini juga, kata dia, sudah mendapatkan sertifikat dari Conference of Parties Cop tahun 2016 lalu. Sementara itu, Bios 44 DC ini, juga sedang di fermentasikan di koramil-koramil, jajaran Kodim 0617/Majalengka.
Kasdim menambahkan, bahwa Bios 44 DC ini, awalnya untuk mengatasi kebakaran hutan di Sumatera Selatan yang didominasi lahan gambut. Namun, dikembangkan untuk pertanian dalam meningkatkan produksi.
Bios 44 DC ini bisa digunakan dilahan bekas tambang, kebakaran dan lahan tandus yang bisa menjadi lahan subur dan meningkatkan produksi pertanian, perkebunan dan peternakan.
“Bios 44 DC bukan kompetitor dari produk lain namun pelengkap yang bisa menyelesaikan banyak persoalan. Ini sudah dilaksanakan di Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Sumatera Barat dan diseluruh Indonesia, dimana membuktikan bisa menyelesaikan konflik petani sawah dengan petani ikan, bahkan hingga mengubah masyarakat pembalak liar ke petani,” Jelasnya. (Jfn)
Leave a Reply