DEJABAR.ID, BANRUNG-Memasuki akhir tahun, Pemkot Bandung terus mendorong upaya perkembangan koperasi di berbagai wilayah Kota Bandung. Dengan mencapai target pertumbuhan koperasi yang tinggi dan rasional.
“Setidaknya ada satu koperasi di tiap Keluarahan dan target kita sebanyak mungkin. Tapi yang jelas selama lima tahun ini harus ada satu koperasi per kelurahan”, kata Walikota Bandung, Oded M. Danial, Rabu (21/11/2018).
Oded merasa yakin koperasi masih menjadi garda terdepan untuk perekonomian bangsa.
Sementara itu, pelatihan yang dilakukan pada Rabu, (20/112018), diikuti oleh 556 peserta. Oded menekankan pentingnya koperasi bagi kekuatan ekonomi umat. Menurutnya kekuatan ekonomi dapat membawa kebaikan yang lain.
“Oleh karena itu sejak dulu dan kapanpun saya tetap mendorong koperasi,” katanya.
Kota Bandung, lanjutnya, banyak koperasi yang sudah berjalan dengan baik dan koperasi yang berpotensi bagus namun masih membutuhkan pembinaan.
Oleh sebab itu Oded meminta Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah, Priana Wirasaputra, untuk bekerja lebih keras. Oded juga menjelaskan mendirikan koperasi tidak sulit. Cukup ada anggota sebanyak 20 orang warga sudah bisa mendirikan koperasj. Biaya pembuatan legalitas pun tidak terlalu mahal.
“Cuma biasanya masalah koperasi adalah mentalitas pengurusnya. Pada saat mendirikan koperasj sangat semangat namun ketika koperasi sudah besar baru ada keributan,” tutupnya. (Eca)
Leave a Reply